GelitikPolitik.com – Jakarta, Komisi I DPR bakal memanggil Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk meminta penjelasan terkait diretasnya Pusat Data Nasional (PDN) pada Kamis (27/06).
Pemerintah memberikan keterangkn bahwa server PDN lumpuh akibat diserang ‘ransomware Lockbit 3.0’.
Ketua Komisi I DPR Meutya Hafidz menilai penjelasan pemerintah soal peretasan PDN belum rinci dan mendalam. Komisi I akan meminta penjelasan lebih dalam untuk memutuskan sikap.
“Kamis Insya Allah akan panggil. Baik Kominfo dan juga BSSN,” kata Meutya di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/06).
Seperti yang diketahui bersama bahwa Pusat Data Nasional (PDN) lumpuh karena diserang hacker yang mengakibatkan 210 instansi pemerintah terdampak dan layanan publik berbasis digital terganggu.
Peretasan terjadi sejak 20 Juni. Pusat data yang berlokasi di Surabaya itu diserang dengan modus ransomware. Pemerintah belum bisa sepenuhnya memulihkan PDN. Peretas pun meminta tebusan hingga Rp131 miliar.